Monday, October 18, 2021

Teliti Literasi COVID-19 dan Vaksinasi COVID-19 di Indonesia, Cari Strategi untuk Meningkatkan Penerimaan Masyarakat terhadap Vaksinasi COVID-19

Tim peneliti dari Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga yang terdiri dari staf pengajar dan mahasiswa melaksanakan penelitian mengenai literasi COVID-19 dan vaksinasi COVID-19 di Indonesia. Tim peneliti ini terdiri dari Viskasari P. Kalanjati, dr., M.Kes., PA(K), Ph.D., Nurina Hasanatuludhhiyah, dr., M.Si., Annette d’Arqom, dr., M.Sc., Ph.D., Danial Habri Arsyi, Moh. Reza Farabi, I Made Dwi Yudiartana Putra S., Putu Bagus Dharma Permana, Anggit Satriyo Yudhono, Natasya Nurvita Brilianti. Sejauh yang diketahui, hingga kini belum ada laporan penelitian berskala besar di Indonesia yang menganalisis literasi COVID-19 dan vaksinasi COVID-19 pada usia dewasa. Data dari penelitian tersebut sangat bermanfaat bagi pembuat kebijakan dan juga masyarakat dalam upaya meningkatkan sikap dan perilaku penerimaan terhadap vaksinasi COVID-19—sebagai salah satu upaya penting dalam menurunkan angka kejadian positif COVID-19.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis level literasi fungsional dan kritikal vaksin COVID-19 di kalangan usia dewasa di berbagai daerah di Indonesia serta menganalisis persepsi, nilai-nilai individu dan faktor determinan lain (kelompok usia, jenis kelamin, domisili, tingkat pendidikan, status pekerjaan, penyakit komorbiditas, pengalaman imunisasi sebelumnya) terhadap penerimaan individu pada vaksin dan vaksinasi COVID-19. Penelitian mulai dilaksanakan pada bulan September 2021 menggunakan survei berbasis online yang menargetkan 900-1300 responden dari berbagai provinsi di Indonesia. Survei ini terdiri dari pertanyaan pilihan ganda mengenai COVID-19 dan vaksinasi COVID-19 dengan alokasi waktu yang diperlukan untuk mengisi sekitar 9-10 menit (https://s.surveyplanet.com/1a0esd4p).  Tim kegiatan ini berhasil mendapatkan dukungan hibah mandat khusus penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat khusus terkait topik COVID-19 dari LPPM, Universitas Airlangga, Surabaya, Indonesia tahun 2021 (https://lppm.unair.ac.id/index.php/penelitian/sk-rektor).

Diharapkan, penelitian ini dapat membantu meningkatkan ilmu pengetahuan dan literasi masyarakat terhadap COVID-19 dan vaksinasi COVID-19 khususnya di Indonesia melalui identifikasi tingkat literasi. Tim peneliti juga berencana untuk melakukan publikasi pada jurnal ilmiah internasional terindeks Scopus, jurnal pengabdian kepada masyarakat, dan jurnal nasional terakreditasi; serta unggahan video edukasi dan model kartu skor risiko COVID-19 (KARVID-19) dan kartu skor tingkat literasi COVID-19 dan vaksinasi COVID-19 (KARLIVID-19) yang akan diunggah di blog (https://covid-19fkua.blogspot.com/) dan akun Instagram (https://instagram.com/covid19center_fkunair?utm_medium=copy_link), Facebook, dan Youtube tim peneliti yang ditujukan sebagai sarana edukasi kesehatan terkait COVID-19 bagai masyarakat. Selain itu, tim juga akan melakukan publikasi artikel ilmiah populer di media massa elektronik serta menyampaikan hasil kegiatan pada forum ilmiah internasional.

Berdasarkan data dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Republik Indonesia yang diakses pada tanggal 18 Oktober 2021 (https://covid19.go.id/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-18-oktober-2021), dari 208.265.720 penduduk target sasaran vaksinasi nasional, sebanyak 51,84% di antaranya atau 107.981.016 orang telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama. Kemudian, sebanyak 30,34% atau 63.188.800 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua. Sementara itu, terdapat penambahan kasus terkonfirmasi sebanyak 626 orang dan kasus meninggal sebanyak 47 orang. Diketahui, Indonesia sempat menjadi episentrum COVID-19 dunia pada Bulan Juli 2021 dengan rekor harian tertinggi sebanyak 56.757 kasus positif. Meskipun jumlah kasus positif COVID-19 kini sudah berangsur-angsur menurun, pemerintah dan masyarakat harus tetap waspada, terlebih dengan dilonggarkannya pembatasan sosial dan dimulainya pembelajaran tatap muka terbatas di berbagai wilayah di Indonesia. Percepatan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat—yang hingga saat ini baru mencapai lebih kurang separuh dari yang ditargetkan—perlu dilaksanakan secara serius dan terencana dengan dukungan dari semua pihak sebagai salah satu upaya meningkatkan kekebalan tubuh individu dan kelompok masyarakat secara luas dan merata yang akan bermanfaat untuk mencegah timbulnya gelombang pandemi COVID-19 di masa yang akan datang.

 

Surabaya, 18 Oktober 2021

Tim Peneliti Literasi COVID-19 & Vaksinasi COVID-19

Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga, Indonesia

Email: timpenelitifkua@gmail.com

Saturday, October 2, 2021

Karakteristik dari SARS-CoV-2 dan COVID-19

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) is a highly transmissible and pathogenic coronavirus that emerged in late 2019 and has caused a pandemic of acute respiratory disease, named ‘coronavirus disease 2019’ (COVID-19), which threatens human health and public safety. In this Review, we describe the basic virology of SARS-CoV-2, including genomic characteristics and receptor use, highlighting its key difference from previously known coronaviruses. We summarize current knowledge of clinical, epidemiological and pathological features of COVID-19, as well as recent progress in animal models and antiviral treatment approaches for SARS-CoV-2 infection. We also discuss the potential wildlife hosts and zoonotic origin of this emerging virus in detail.

Subject terms: Virology, Viral infection, SARS-CoV-2, Public health

https://www.nature.com/articles/s41579-020-00459-7 















KARLIVID-19: Kartu Literasi COVID-19 dan Vaksinasi COVID-19

KARLIVID-19: Kartu Skor Literasi COVID-19 dan Vaksinasi COVID-19

Anda ingin tahu level pengetahuan anda tentang COVID-19 dan vaksinasi COVID-19? Isilah kartu skor di bawah ini!